humas@ukrimuniversity.ac.id (0274) 496256

Dies Natalis ke-38 UKRIM diwarnai Aksi Bakti Sosial

Beranda >Berita >Dies Natalis ke-38 UKRIM diwarnai Aksi Bakti Sosial

Dies Natalis UKRIM diwarnai Aksi Bakti Sosial

Pandemi Covid-19 telah mengubah begitu banyak rencana dan acara sekian banyak orang maupun instansi. Rangkaian acara yang telah dirancang sedemikian matang sejak jauh-jauh hari mau tidak mau tertunda atau diubah skemanya. Universitas Kristen Immanuel (UKRIM) yang tahun ini memperingati hari jadi ke 38 harus banting setir dari rancangan awal yang telah disusun sejak awal tahun 2020. Dies Natalis sekaligus perayaan Paksah yang awalnya direncanakan sebagai rangkaian acara kesenian, perlombaan olahraga, science fair dan ibadah berganti menjadi kegiatan yang harus meminimalisir kerumunan massa, namun tetap bermakna sesuai dengan misi universitas.

Mengingat dampak pandemi telah menyerang berbagai aspek kehidupan, terutama krisis ekonomi yang dialami sebagian besar masyarakat, pada hari Sabtu, 20 Juni 2020, UKRIM mengadakan bakti sosial berupa pemberian sembako kepada warga yang membutuhkan yang tinggal di seputaran kampus UKRIM. “Bukan karena kami kaya kami memberikan ini, lalu memberikan secara berlimpah. Tidak. K alaupun kami memberi, itu adalah bakti kami secara sosial kepada masyarakat yang ada di sekitar kami supaya kita menyambung tali silahturahmi dan persaudaraan” ungkap Rektor UKRIM, Dr. Eka Setyaadi, M.Pd.K. Dalam kegiatan bakti sosial kali ini terdapat total 555 bingkisan sembako yang dibagikan kepada warga dusun Cupuwatu I, Cupuwatu II,  Kadirojo I, Kadirojo II, Juwangen, dan beberapa gereja.

Pembagian sembako dibuka secara simbolis di tempat terbuka dan dihadiri kepala dukuh dan perwakilan dari kelima dusun yang menerima bantuan serta sejumlah pejabat kampus. Sambil menjaga jarak dan mengenakan masker, face shield, dan sarung tangan, acara seremonial dibuka dengan doa dan sambutan oleh Rektor UKRIM. Bapak Rektor UKRIM menyampaikan terima kasih atas dukungan pejabat dan masyarakat setempat kepada warga UKRIM selama berpuluh-puluh tahun. Kepala Dukuh Cupuwatu I, Bapak Awang Prasongko Satriyo dalam sambutannya mewakili kepala dukuh yang hadir saat itu mengungkapkan, bahwa sekalipun terlihat sederhana, keberadaan kampus UKRIM dan segala bentuk bantuannya pada masa-masa sulit, tidak hanya karena ulang tahun, memang sangat berarti bagi masyarakat sekitar. Bersamaan dengan itu para petugas sudah siap sejak pukul 10.30 WIB untuk membagikan bantuan. Selama proses pembagian bantuan, setiap dosen maupun mahasiswa yang bertugas telah dilengkapi dengan masker, face shield, sarung tangan, hand sanitizer, dan temperature gun untuk menyambut kedatangan warga.